Pemanfaatan tenaga panas bumi di Indonesia masih rendah, yakni sekitar 3%. Tenaga panas bumi berasal dari magma (yang temperaturnya bisa mencapai ribuan derajad celcius). Panas tersebut akan mengalir menembus berbagai lapisan batuan di bawah tanah. Bila panas tersebut mencapai reservoir air bawah tanah, maka akan terbentuk air/uap panas bertekanan tinggi. Ada dua cara pemanfaatan air/uap panas tersebut, yakni langsung (tanpa perubahan bentuk energi) dan tidak langsung (dengan mengubah bentuk energi). Untuk uap bertemperatur tinggi, tenaga panas bumi tersebut bisa dimanfaatkan untuk memutar turbin dan generator yang selanjutnya menghasilkan listrik. Sedangkan uap/air yang bertemperatur lebih rendah (sekitar 100 oC) bisa dimanfaatkan secara langsung untuk sektor pariwisata, pertanian, industri, dsb.
Rabu, 29 April 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
bagus kak,,saya juga tertarik untuk melakukan pengkajian tentang panas bumi,,,
BalasHapusmohon nanti bantuannya...