Sabtu, 06 Juni 2009

Tradisi ulang tahun di negara berbeda

Setiap negara tentunya mempunyai tradisi ulang tahun yang berbeda, perbedaan tersebut tentunya tidak lepas dari kebudayaan,kepercayaan serta kebiasaan yang berbeda pula. Namun bukan itu yang akan saya bahas,,hehe”,,tapi saya hanya memberikan info tentang macam-macam tradisi perayaan ulang tahun di berbagai negara yang bisa dibilang sangat unik.

Bolivia – Dansa Waltz dan memakai serba putih. Pada saat anak perempuan berusia 16 tahun, maka perempuan tsb memakai pakaian putih dan berdansa waltz.

Cina – Makan siang dengan mie ayam. Anak yang berulang tahun memberi hormat pada orangtuanya dan menerima uang dari orang tuanya. Sahabat dan saudaranya diundang untuk makan siang dan mie adalah makanan yang lazimdimakan dengan maksud agar yang berulang tahun memperoleh panjang umur,

Denmark – Bendera terbang. Sebuah bendera diterbangkan melalui jendela dengan maksud sebagai tanda bahwa seseorang yang tinggal dirumah tsb ada yang berulang tahun. Hadiah dan kado diletakkan disekeliling ranjang anak tersebut pada saat sedang tidur, sehingga melihat pd saat bangun tidur.

Italy – Menarik telinga. Telinga si anak yang berulang tahun akan ditarik sebanyak usia anak tersebut.

Jepang – Baju baru. Si anak yang berulang tahun memakai baju baru sebagai tanda, dan mengunjungi kuil setempat.

Amerika Serikat – Kue,lilin dan lagu(biasa bgt!!). kue dengan lilin diatasnya berdasarkan umur anak tersebut. Kemudian menyanyikan lagu “selamat ulang tahun”. Dan diakhir lagu tsb anak itu meniup lilinnya. Jika dapat mematikan lilin dengan sekali tiup,artinya keinginannya pasti terkabul (ini yang orang indonesia tiru).


Dan untuk informasi tambahan,, tradisi pesta ulang tahun pertama kali diadakan diEropa sejak jaman dahulu. Orang-orang Eropa percaya bahwa roh-roh jahat tertarik dgn orang yang sedang ulang tahun. Untuk menjaga mereka dari roh jahat itu, saudara dan teman-temannya berkumpul dan memberi ucapan serta doa(do you belive?)hehe".

Sumber : http://kir-31.blogspot.com/2009/06/tradisi-ulang-tahun-di-negara-berbeda.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar